Bhabin Kamtibmas Desa Harapan Pimpin Masyarakat Kerja Bakti Pasca Banjir

 

Barru - Aipda Asdar, S.Sos, Bhabinkamtibmas Desa Harapan memimpin kerja bakti bersama warga pada Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Polri Tindaklanjuti Pengakuan AKBP Dalizon saat Sidang Kasus Suap di Sumsel

 

Kegiatan pembersihan tersebut difokuskan pada jalan utama yang terkena dampak banjir yang terletak di poros Pekkae Soppeng, tepatnya di Salolebong, Dusun Menrong, Desa Harapan, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru.

Baca juga: Hilangkan Trauma, Bagpsikologi Biro SDM Polda Kalteng Dampingi Anak Korban Pembunuhan

 

Selama kegiatan berlangsung, Aipda Asdar tidak lupa menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi akhir-akhir ini.

Baca juga: Kapolri: Kita Terus Membangun Nilai Persatuan, Toleransi dan Keberagaman

 

"Melihat kondisi cuaca saat ini, kami mendorong masyarakat untuk selalu berhati-hati karena hujan lebat yang disertai angin kencang sering terjadi, " ujar Aipda asdar kepada warga binaannya.

Baca juga: Dihadapan Kader Pemuda Pancasila, Kapolri Serukan Pentingnya Persatuan-Kesatuan

 

Ia juga mengimbau warga binaannya untuk meningkatkan kesadaran di lingkungan mereka masing-masing dan untuk segera berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas jika ada informasi terkait keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca juga: Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Mahfud MD : Polisi Sudah Usulkan Pertandingan Sore Dan Penonton Sesuai Kapasitas Stadion

 

Sultan, seorang tokoh pemuda, mengatakan, "Mewakili masyarakat Desa Harapan, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bhabinkamtibmas Desa Harapan, Aipda Asdar, yang hadir dan memberikan semangat kepada warga untuk melakukan kerja bakti."

 

Ia menambahkan bahwa ini menunjukkan bagaimana kepolisian, melalui Bhabinkamtibmas, hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mengatasi masalah yang ada di desa.

 

Baca juga: Polda Kalteng Amankan 1 Terduga Pelaku Perdagangan Orang di Kotim

Sebelumnya, poros Pekkae Soppeng terkena dampak banjir, sehingga beberapa titik tergenang lumpur dan bebatuan berserakan di jalan, yang membahayakan pengendara yang melintas.